Himpunan merupakan kumpulan objek baik abstrak maupun konkret yang memiliki sifat yang dapat didefinisikan dengan jelas sehingga dapat dihitung secara matematis. Himpunan disajikan dengan menggunakan tanda kurung kurawal (). Objek yang berada dalam himpunan tersebut dikenal dengan elemen.
Suatu himpunan yang ditulis dibaca sebagai himpunan dengan elemen 2, 4, 6, 8 atau himpunan bilangan genap antara 1 dan 9. Suatu himpunan dapat juga memiliki pola tertentu. Himpunan D merupakan himpunan semua bilangan bulat positif dan dapat dituliskan . Titik tiga yang dituliskan tersebut berarti pola yang dikenalkan sebelumnya akan terus berlanjut, sehingga dibaca himpunan D berelemen 1, 2, 3, dan seterusnya. Titik tiga tersebut merupakan suatu pemendekan (ellipsis). Bentuk lain penyajian himpunan adalah simbol pembangun himpunan. Dengan menggunakan himpunan D sebelumnya, maka dapat dituliskan . Garis tegak tersebut merupakan pemendekan yang bermakna sedemikian sehingga. Himpunan D tersebut dibaca sebagai himpunan semua x sedemikian sehingga x adalah bilangan bulat positif.
Untuk menyatakan elemen himpunan dapat digunakan yang dibaca x adalah elemen A, sedangkan untuk menyatakan bukan elemen himpunan dapat digunakan yang dibaca x bukan elemen dari A.
DEFINISI 1
Himpunan A disebut sebagai himpunan bagian (subset) dari B jika untuk setiap elemen A merupakan elemen B dan dituliskan atau .
DEFINISI 2
Himpunan A dikatakan himpunan bagian sejati dari B jika dan hanya jika dan . Sering kali, himpunan bagian sejati tersebut dituliskan sebagai .
DEFINISI 3
Himpunan A dan himpunan B dikatakan sama jika dan hanya jika keduanya memiliki elemen yang tepat sama dan dituliskan .
Pembuktian untuk dua himpunan yang sama adalah dengan menunjukkan bahwa setiap elemen A juga menjadi elemen B dengan dan setiap elemen B juga menjadi elemen A dengan .